Tentang Patah dan Utuh

Sebelum melepasmu, aku pernah 

menggenggammu erat

Namun semesta memaksa melepas 

Kita yang dulu pernah bersama, kini sirna 


Dan kita yang kupikir akan berakhir indah,

kini harus berakhir pisah

Kukira kau adalah rumah dan akhir dari 

segala perantauan 

Tapi kau hanya singgah lalu 

pergi meninggalkan 


Hanya karna padanya aku pernah patah 

Bukan berarti padamu aku tak bisa utuh

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Manifestasi Jadi Kontemplasi

penumpang baru

Atasan Hobi Minggat